Kini penggunaan internet sangat marak sekali di dunia global. Berbagai kalangan sudah menggunakan internet di era modern sekarang ini. Tidak hanya untuk sekadar mencari informasi atau menggugah file saja, sekarang ini marak sekali penggunaan media sosial yang tentunya juga menggunakan apliaksi internet. Tentu saja penggunaan internet ini memiliki dampak positif maupun negatif. Nah, yuk ikuti tips dan trik supaya kita bisa menggunakan internet secara bijak!
1. Gunakan internet untuk mencari atau menjelajah informasi-informasi penting
2. Janga sampai lupa waktu saat menggunakan internet
3. Sebagai anak muda yang kreatif, jangan hanya mendownload file dari internet, tapi upload lah karya-karya kita untuk di share dengan orang banyak
4. Gunakan area ber wifi untuk mengaplikasikan internet dengan mudah, cepat, dan gratis
Menulis dan jalan-jalan! Mengitari setiap langkah di hidupku. Membiarkan mengalur manis bahkan pahit, kemudian merenung lalu menuliskannya...
Kamis, 18 September 2014
BUZZER ! Yuhuuuu....
Perkembangan teknologi
(sumber : Nurul Ramadani - Mudazine)
Sebagai anak muda yang selalu mengikuti perkembangan zaman, pasti kalian berteman baik kan sama yang namanya sosial media? Update Twitter dan Facebook setiap hari atau post foto di Instagram sudah dijadikan suatu kebiasaan. Nah tahukah kalian kalau sosial media itu sekarang bisa digunakan menjadi suatu lahan bisinis yang menguntungkan? Yes, namanya Buzzer. Buat kalian yang merupakan pengguna aktif sosial media, pasti sudah tidak asing lagi kan sama yang namanya Buzzer? Yuk kita pelajari sedikit tentang Buzzer yuk!
Buzzer dalam artian sederhana adalah seseorang yang mempunyai pengaruh terhadap orang lain. Nah, karena mempunyai kemampuan untuk mempengaruhi orang lain,Buzzer ini digunakan untuk menginfokan, mempromosikan, atau mengiklankan suatu produk atau jasa kepada orang-orang. Pasti kalian yang mem-followorang terkenal seperti artis atau selebtwit (orang yang terkenal dari tweet-tweetnya) di Twitter pernah beberapa kali membaca tweet dari mereka yang sedang mempromosikan suatu produk kan? Nah itulah yang disebut Buzzer.
Buzzer belakangan ini sangat marak kehadirannya di sosial media. Imam Darto dan Dimas Danang, duo presenter dan penyiar radio kocak ini juga menjadi Buzzer di sosial media, yaitu Twitter. Imam Darto yang sudah memiliki 263.000-an followers di Twitter mengatakan bahwa Buzzermemang sedang trend seiring dengan munculnya sosial media sebagai suatu media baru. Trend beriklan melaluiBuzzer juga dinilai efektif karena menggunakan pilihan media yang paling murah, yaitu sosial media. Selain murah, beriklan di sosial media juga dapat mecakup semua kalangan karena di zaman sekarang, semua orang dari tiap kalangan merupakan pengguna aktif sosial media.
Rabu, 17 September 2014
Universitas Muhammadiyah Malang #KampusPutih
Jas Merah Kampus Putih. Begitulah
Universitas Muhammadiyah Malang dikenal. Kampus yang berdiri sejak tahun 1964
ini di pimpin oleh seorang rektor bernama Muhajjir Effendy. Pada tahun 1968, Universitas Muhammadiyah Malang menambah
fakultas baru, yaitu Fakultas Kesejahteraan Sosial yang merupakan fi‘lial dari
Fakultas Kesejahteraan Sosial Universitas Muhammadiyah Jakarta. Dengan
demikian, pada saat itu Universitas Muhammadiyah Malang telah memiliki empat
fakultas. Selain itu, FKIP Jurusan Pendidikan Agama mendaftarkan diri sebagai
Fakultas Agama yang berada dalam naungan Departemen Agama dengan nama Fakultas
Tarbiyah.
GKB 1 UMM
Fakultas yang kemudian ditambahkan adalah Fakultas Teknik, yaitu pada tahun 1977. Pada
tahun 1980 dibuka pula Fakultas Pertanian, kemudian menyusul Fakultas Peternakan. Antara tahun 1983 sampai dengan 1993, ditambahkan
jurusan-jurusan baru dan ditingkatkan status jurusan-jurusan yang suudah ada.
Yang terakhir, pada tahun 1993 Universitas Muhammadiyah Malang membuka Program Pascasarjana Program Studi Magister Manajemen. (sumber: www.umm.ac.id)
Mahasiswa dan mahasiswi yang menempuh pendidikan di UMM tidak hanya datang dari berbagai daerah Indonesia saja, tetapi juga mahasiswa-mahasiswi internasional seperti Amerika, Jepang, Korea, dan lain-lain.
Ilmu Komunikasi UMM
Prodi Ilmu Komunikasi UMM menjadi salah satu Prodi di
lingkungan UMM yang diandalkan. Hal ini terlihat dari animo mahasiswa baru
yang terus meningkat setiap tahun. Tidak itu saja, materi kurikulum yang terus
disesuaikan dengan perkembangan zaman, tetapi juga mempunyai ciri khas yang
tidak dipunyai Prodi Ilmu Komunikasi di Indonesia. dalam aktualisasinya Prodi
ini mengusung gerakan Literasi Media (Media Literacy). Setiap proses belajar
mengajar dan kegiatan akademis berada dalam payung Literasi Media itu.
Gairah sivitas akademika juga sangat terlihat.Di tingkat mahasiswa, Prodi ini memiliki kelompok peminat kajian. Misalnya ada PR Club dan Eskalator (peminat kajian Public Relations), Journalistic Club (peminat kajian jurnalistik), AV Club (peminat kajian Audio Visual), Kociris (peminat kajian Riset Komunikasi), disamping ada Himpunan Mahasiswa Komunikasi (HIMAKOM) dan Jurnalistik Fotografi Club (Jufoc).
Sementara itu, di tingkat dosen, ada banyak tulisan yang tersebar di media cetak dan online serta buku-buku komunikasi dihasilkan. Semua ini akan menambah kekuatan Prodi dalam mengantarkan mahasiswa di di lapangan kerja nanti.
Gairah sivitas akademika juga sangat terlihat.Di tingkat mahasiswa, Prodi ini memiliki kelompok peminat kajian. Misalnya ada PR Club dan Eskalator (peminat kajian Public Relations), Journalistic Club (peminat kajian jurnalistik), AV Club (peminat kajian Audio Visual), Kociris (peminat kajian Riset Komunikasi), disamping ada Himpunan Mahasiswa Komunikasi (HIMAKOM) dan Jurnalistik Fotografi Club (Jufoc).
Sementara itu, di tingkat dosen, ada banyak tulisan yang tersebar di media cetak dan online serta buku-buku komunikasi dihasilkan. Semua ini akan menambah kekuatan Prodi dalam mengantarkan mahasiswa di di lapangan kerja nanti.
Sumber : http://komunikasi.umm.ac.id
Tarakan's Culture
Tidak asing bukan dengan kota bernama Tarakan? Tempat kelahiran saya ini adalah kota sekaligus pulau kecil di ujung Kalimantan Utara. Tentunya banyak yang bisa saya ceritakan dari kota kecil di ujung pulau Kalimantan ini. Mulai dari budaya, ciri khas, serta makanan khas kota Tarakan.
Sebenarnya budaya di Tarakan ini sudah sangat membaur sejak saya lahir. Berbagai macam suku telah menjadi penghuni kota berjulukan "The Little Singapore" ini. Mulai dari suku Jawa, Bugis, Tidung, Timor, Batak, China, Banjar, dan lain-lain. Hampir semua suku di Indonesia menyatu di kota Tarakan. Namun, tidak sedikit juga orang-orang bersuku asli yang masih menetap di kota Tarakan. Suku Tidung namanya. Pernah dengar? Ataukah sangat asing dengan suku Tidung? Nah, suku Tidung juga punya tradisi-tradisi budaya yang unik. Salah satunya upacara adat Erau Tengkayu yang di adakan setahun sekali di Pantai Amal dengan berbusana pakaian adat Tidung. Ada juga salah satu tarian daerahnya yang terkenal bernama Tari Zapin.
Sebenarnya budaya di Tarakan ini sudah sangat membaur sejak saya lahir. Berbagai macam suku telah menjadi penghuni kota berjulukan "The Little Singapore" ini. Mulai dari suku Jawa, Bugis, Tidung, Timor, Batak, China, Banjar, dan lain-lain. Hampir semua suku di Indonesia menyatu di kota Tarakan. Namun, tidak sedikit juga orang-orang bersuku asli yang masih menetap di kota Tarakan. Suku Tidung namanya. Pernah dengar? Ataukah sangat asing dengan suku Tidung? Nah, suku Tidung juga punya tradisi-tradisi budaya yang unik. Salah satunya upacara adat Erau Tengkayu yang di adakan setahun sekali di Pantai Amal dengan berbusana pakaian adat Tidung. Ada juga salah satu tarian daerahnya yang terkenal bernama Tari Zapin.
Selasa, 16 September 2014
PATI UMM 2014
PATI (Pelatihan Aplikasi Teknologi Internet) berjalan selama satu minggu. Progam ini merupakan program universitas untuk para mahasiswa baru agar lebih terampil dalam mengaplikasikan internet. Baik email, blog, e-learning, dsb.
Untuk info lebih lanjut bisa di cek di www.umm.ac.id
Langganan:
Postingan (Atom)